Kamis, 27 Oktober 2011

Perbedaan KDE dengan GNOME


Halo2 viewer sudah tahukah eloo, ente, dan kamu tentang apa itu GNOME dan apa itu juga KDE. Hmm mungkin sebagian dari kalian udah tahu tentang mereka-mereka (GNOME dan KDE) ok nggak apa-apa, di sini ane mau bercerita sedikit tentang apa itu GNOME dan apa itu KDE. Mudah2an yang nggak tahu bisa tahu...hehehe. Yang pertama ane mau ngejelasin apa itu GNOME mungkin dari kalian yang memakai UBUNTU udah nggak asing lagi dengan kata-kata itu, yups bener sekali GNOME atau bisa dipanjangkan menjadi (GNU Network ObjectModel Environment) adalah sebuah sistem 



GUI (Graphical USer Interface) yang terpasang atau tergabungkan kedalam KERNEL. Tampilan Desktop GNOME terdiri dari beberapa komponen, yaitu gtk-engine, gtk-themes, metacity dan icons. Engine default dalam GTK 2.4 default terdiri dari Clearlooks, Crux, Industrial, Light-Blue, Metal, Mist dan Smooth. Tema GNOME dibuat dengan menyesuaikan engine yang dipakai untuk menampilkan warna dan efek yang diinginkan. Tema-tema default tentunya bisa anda dapatkan dari aplikasi distribusi Linux yang dipakai dengan nama tema yang tidak jauh dari nama engine di atas. proyek GNOME menyediakan dua hal-hal: lingkungan desktop GNOME, suatu desktop yang menarik dan intuitif untuk para pemakai, dan platform pengembangan GNOME, suatu kerangka luas untuk bangunan aplikasi yang mengintegrasikan ke dalam sisa dari desktop. GNOME ini juga memiliki sifat-sifat Free, Usable, Accessible, International, Developer-friendly, Organized, Supported, A community.

GNOME berawal dari upaya dan usaha pengembangan para sukarelawan yang bekerja di bawah naungan Free Software Foundation, sebuah organisasi yang di dirikan oleh richard Stallman. Stallman dan anggota Free Software Foundation meyakini bahwa source code harus selalu publik dan terbuka untuk perubahan sehingga terus dapat di tingkatkan dan dikembangkan oleh orang lain. GNOME sebagai upaya atau alternatif agar pasar aplikasi desktop tidak di pegang oleh 1 vendor. Tujuan GNOME adalah menyediakan sejumlah aplikasi yang mudah dan ramah untuk di gunakan. Selain sebagai desktop, GNOME juga datang untuk pengguna dan kumpulan aplikasi handheld PalmPilot.


Sekarang kita menuju KDE, KDE (K Desktop Environment) adalah lingkungan desktop (desktop environment) dan platform pengembangan aplikasi yang dibangun dengan toolkit Qt dari Trolltech. KDE berjalan pada banyak ragam sistem Unix, termasuk Linux, BSD, dan Solaris. Terdapat pula versi KDE untuk Mac OS X dengan bantuan lapisan X11 dan untuk Microsoft Windows dengan bantuan Cygwin. Huruf “K” mulanya adalah untuk “Kool”, tetapi selanjutnya diganti menjadi “K” saja, yang berarti “Aksara pertama sebelum ‘L’ (untuk Linux) dalam alfabet Latin. Maskot dari proyek KDE adalah naga hijau bernama Konqi. Konqi dapat dijumpai di berbagai aplikasi, termasuk tatkala user hendak log out dan pada layar “Tentang KDE”. Pembuatan aplikasi yang berjalan di KDE harus mengikuti standar antarmuka yang ramah dan efisien bagi penggunanya. KDE adalah sebuah aplikasi desktop environment untuk sistem operasi berbasis UNIX (termasuk Linux, FreeBSD, NetBSD dan lain-lainnya). Fungsinya adalah untuk mengurangi penggunaan command line yang mungkin terlalu rumit bagi pengguna yang awam di sistem operasi berbasis UNIX tersebut, sehingga pengoperasiannya semudah mengoperasikan desktop pada lingkungan Windows maupun MacOS. KDE ini berisi full grafis dan membutuhkan memori yang besar.

Perbedaan KDE dan Gnome :
1. KDE berorientasi pada tampilan grafis shg tampilannya lebih cantik daripada GNOME yang tidak terlalu “menaruh perhatian besar pada tampilan walaupun juga tidak mengabaikannya sama sekali

2. GNOME lebih irit memori daripada KDE, sehingga performa GNOME relatif lebih cepat daripada KDE 
(ini mungkin krn GNOME tidak berorientasi pada grafis tetapi lebih kepada penghematan memori).

misalnya tidak percaya silahkan aja ente coba sendiri performansi dari Gnome maupun KDE. Nah dari sini kalian udah tahu kan apa itu KDE dan GNOME kalau masih belum mengerti perbedaan yang mendasar pada tampilan dekstopnya cekidot gambar dibawah ini


GNOME
















KDE

Tidak ada komentar:

Posting Komentar